Sepertinya, Kaca adalah akronim dari Kantor Cabang. Pengadilan negeri dapat memiliki cabang, utamanya karena jumlah pengadilan negeri lebih sedikit daripada jumlah kabupaten/kota. (Untuk Jawa Timur, ada 35 PN melayani 38 Kab/Ko). Jadi, 1 PN dapat melayani lebih dari 1 kab/kota. Nah, jika daerahnya berkembang, di daerah itu (biasanya kota) didirikan kantor cabang.

Namun, ada dua poin di sini:
a) sebagai provinsi yang maju dengan transportasi cukup mudah dan tersedia, semestinya Jawa Timur tidak memerlukan kantor cabang pengadilan negeri, tidak seperti Kep. Riau atau Maluku;

b) istilah kas negeri sepertinya sudah lama bergeser menjadi kas negara dengan kantor yang makin terpusat (yakni, kas-kas kecil untuk satu urusan dihilangkan).

Jadi, semoga ada yang dapat menjelaskan lebih pasti tentang istilah ini.

--------------------------------------------------
Note added at 49 days (2020-11-05 04:31:09 GMT) Post-grading
--------------------------------------------------

Bisa juga karena templat keputusan yang "lupa" dihapus. :)